Polsek Pesantren Gelar Jumat Curhat Bersama Warga Tosaren

KOTA KEDIRI - Program Jumat Curhat yang merupakan langkah efektif dan efisien untuk melalukan silaturahmi dan tatap muka langsung dengan warga khususnya warga Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesantren Kota Kediri.

Kegiatan Jumat Curhat ini berlangsung di Wisata Sumber Bulus Kelurahan Tosaren Pesantren Kota Kediri Jumat (23/8/2024) pukul 09.30 WIB.

Baca juga: Sukses Tekan Angka Laka Lantas, Polda Jatim Raih Juara Satu IRSMS Awward

Kegiatan ini dihadiri Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi, S.H. Kakel Tosaren Joko Prayitno, S.E. Wakapolsek Pesantren AKP Deddy S Para Kanit Polsek Pesantren, BKTM serta Bhabinsa Tosaren, Anggota Polsek Pesantren, Tokoh Masyarakat, RT dan RW Kelurahan Tosaren.

Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Kakel Tosaren, Perkenalan dengan Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi, S.H., dimana kegiatan Jumat Curhat ini dikemas secara santai dan ada sesi diskusi tanya jawab. 

Baca juga: Direktorat Intelkam Polda Jatim Raih Penghargaan IKPA Terbaik 2023 dari Kemenkeu RI

Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi menuturkan dengan kegiatan Jumat Curhat ini banyak masukkan dan saran dari warga dan kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi dan sinergitas dengan masyarakat setempat.

"Warga bisa menyampaikan pertanyaan, aspirasi, saran dan masukkan yang baik demi Kamtibmas di wilayah Kelurahan Tosaren. Warga bertanya nanti Kapolsek menjawab, " ujarnya.

Baca juga: Kapolri Buka Rakernis Gabungan 4 Satker Polri

Salah satunya Heri warga RT.09, menghendaki Hendrik Cahyono sekarang dinas di Polres Kediri Kota untuk bisa menjadi Bhabinkamtibmas Tosaren serta terkait tehnis pengamanan jaranan serta perijinannya.

Disusul Bhekti warga RT.32, menyampaikan ada perguruan pencak silat PN, SH, Pandan Alas dan Kera Sakti dan sering terjadi gesekan antar pergutuan silat. Ia meminta kepasa Polsek Pesantren untuk melakukan lebih intens patroli serta penyuluhan hukum untuk meminimalisir bentrok.

Baca juga: Diikuti 10 Ribu Peserta, Kapolri Buka Kemala Run 2024 di ICE BSD

Dilanjutkan Suhariyanto selaku Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Sumber Bulus menyampaikan pernah mengajukan SK pengurusan ke Disbudparpora, namun hingga saat ini belum turun. Saran Kapolsek yang pernah dinas di Bali untuk mengembangkan wisata. Terakhir salah satu warga Suryanto, menanyakan apa peran Polisi RW di kelurahan?

Semua pertanyaan langsung dijawab. 

Baca juga: Polri Minta Personelnya Imbangi Kecepatan dan Akurasi Informasi di Media Sosial

a.Terkait Hendrik sekarang di Intel Polres yang saat ini jelang politik sangat dibutuhkan, nanti akan kami koordinasikan dengan Kapolres, saya sarankan membuat permohonan ditandatangani warga mengetahui kakel.

b. Terkait perijinan sebelum kegiatan 14 hari ijin harus sudah masuk dan akan dirakorkan untuk harkamtibmas

c. Terkait perguruan silat sangat krusial, rencana kedepan pimpinan ranting akan dikumpulkan untuk menyamakan persepsi.

d. Terkait SK Pokdarwis bisa sampaikan Kakel, berkaitan wisata bisa beri petunjuk terkait objek dimaksud serta keberadaan parkir dan sosialisasi objek yang akan dikembangkan

e. Berkaitan dengan polisi RW itu harapan pimpinan memaksimalkan kehadiran polisi di masyarakat untuk pemecahan masalah.

Baca juga: Integrasi Aplikasi Digital SSDM Polri Akan Tingkatkan Pelayanan dan Kepercayaan Publik Terhadap Polri Semakin Menguat

f. Kakel Tosaren, dalam pengajuan SK Pokdarwis butuh proses, kegiatan tetap dilaksanakan saja.

Diakhir acara pemberian piagam penghargaan dari Kelurahan Tosaren ke Polsek Pesantren dalam hal peran serta Polsek Pesantren terkait pembinaan harkamtibmas di wilayah Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesantren.